Film Anime Ninja Terbaik

Film Anime Ninja Terbaik

Giancarlo Esposito sebagai Baxter Stockman

Baxter adalah ilmuwan jenius yang dulunya bekerja untuk TCRI. Dia kemudian melakukan eksperimen yang membuatnya berhasil membuat mutagen untuk hewan-hewan di sekitarnya. Kreasinya inilah yang menciptakan para mutan.

Micah Abbey sebagai Donatello

Donatello sering disapa Donnie. Dia merupakan nerd-nya di kawanan ini. Berkacamata, Donnie punya kecerdasan di atas semua saudaranya. Dia bisa mencarikan jalan keluar dan punya ide untuk memecahkan berbagai masalah. Memakai penutup mata ungu, Donatello bersenjatakan sebilah tongkat kayu.

Hungry Heart – Wild Striker

Pengarang manga Captain Tsubasa, Yoichi Takashi ternyata pernah membuat cerita lain tentang sepak bola. Hungry Heart- Wild Striker adalah manga yang kemudian diadaptasi dalam sebuah anime.

Cerita utama anime ini adalah keinginan dari Kyosuke yang ingin melewati karir sepak bola kakaknya. Perjalanan Kyosuke tidak mudah karena dirinya sempat berhenti dari sepak bola dan menjadi pelatih tim sepak bola wanita.

Namun, pada satu titik, Kyosuke tersadar bahwa impiannya belum tercapai, yaitu menjadi pesepak bola profesional. Sejak saat itulah akhirnya Kyosuke memilih untuk kembali mencoba peruntungan karirnya sebagai pemain sepak bola profesional.

Sukses dengan serial manga, Whistle kemudian diadaptasi menjadi anime. Kisahnya dimulai dari keingnan karakter Shou yang sangat ingin menjadi pemain sepak bola dunia terhebat.

Sayangnya Shou minim bakat dalam mengolah si kulit bundar. Namun, Shou yang punya tekad kuat terus ingin mencapai keinginannya. Shou kemudian bersekola di Sakura Jousui untuk bermain sepak bola.

Meskipun minim bakat, namun berkat bantuan teman-teman sekolahnya Shou kemudian berlatih dengan giat. Nilai positif dari cerita anime ini adalah mengajarkan kita semua untuk tidak mudah menyerah.

Anime Area No Kishi atau untuk versi internasionalnya diberi judul The Knight in The Area merupakan salah satu film anime sepak bola yang juga tidak kalah menarik.

Menariknya cerita anime ini tidak melulu tentang permainan sepak bola. Sebab, karakter utamanya Kakeu Aizawa yang masih sangat muda diceritakan sebagai seorang manajer tim sepakbola di sekolahnya.

Namun, tetap saja keinginan Kakeu untuk bermain di lapangan menjadi yang utama. Apalagi bersama kakaknya Suguru Aizawa, keduanya pernah menjadi bintang sepak bola di masa kecil.

Selain itu, sang kakak juga menjadi bintang sepak bola untuk tim nasional Jepang U-15! Lalu, bagaimana kelanjutan ceritanya? Pastinya cerita anime ini tidak boleh kamu lewatkan begitu saja.

Jika kamu jenuh dengan Captain Tsubasa dan anime sepak bola yang bercerita dengan latar belakang sekolah, maka Giant Killing adalah pilihan yang tepat untuk ditonton.

Cerita anime ini mengisahkan sosok Tatsumi Takeshi. Mantan pesepak bola dan dicap pengkhianat oleh pendukung klub bernama East Tokyo United (ETU) yang. Hal ini dikarenakan Tatsumi pernah meninggalkan ETU ketika sedang tampil lumayan bagus.

Pindah ke klub Inggris, karir Tatsumi pun jeblok. Senasib, prestasi ETU pun menurun, dan berkali-kali berada di posisi paling akhir selama bertahun-tahun. Pada satu waktu, ETU sedan mencari pelatih baru. Tatsumi pun pulang dari pengembarannya di Inggris.

Mendengar kabar klub lamanya mencari pelatih, Tatsumi pun mencoba peruntungannya. Sayangnya para suporter ETU terlanjur membencinya karena dianggap pengkhianat.

Namun, dengan gaya koboinya, Tatsumi tetap nekat dan ingi menjadi pelatih ETU. Salah satu anime sepak bola yang menarik untuk diikuti ceritanya.

Jika anime sepak bola cenderung menonjolkan pemain di posisi penyerang atau gelandang, hal itu tidak terjadi di anme berjudul Offside.

Cerita anime ini berpusat pada karakter Goro seorang penjaga gawang yang ingin bergabung dengan klub Yokonan Elite Namun karena sebuah kejadian, Goro kemudian akhirnya bermain klub antah berantah bernama Kawasaki. Meskipun tidak terkenal, namun ternyata rekan-rekan Goro sangat mahir bermain sepak bola.

Merasa ada yang kurang, Goro pun memimpin klub sepak bola ini menghadapi hal-hal besar dan bahkan mengalahkan klub favoritnya Yokonan. Sebuah perjalanan anime yang menarik.

Serial manga Offside sendiri juga laris manis dibaca pada awal tahun 2000 yang lalu.

Cerita anime sepak bola yang punya jalan cerita, karakter yang hampir mirip dengan realitanya. Apalagi beberapa anime sepak bola biasanya terlalu “lebay”. Misalnya, ketika cerita dalam anime tersebut hanya tinggal menendang ke gawang, namun masih bisa bersambung di dua episode berikutnya.

Namun, hal itu tidak terjadi di Fantasista. Banyak cerita-cerita fiksi yang cukup masuk akal di dalam anime yang satu ini. Cerita film anime sepak bola ini fokus pada karakter bernama Teppei Sakamoto yang menjadi pesepak bola profesional.

Setelah bergabung dengan sebuah klub sepak bola SMU, Teppei bersama teman-teman dan lawan-lawannya membangun semangat dan mimpi untuk menjadi pemain sepak bola profesional.

Tidak ada tendangan-tendangan yang berlebihan atau teknik tidak masuk akal di film ini. Bahkan, jika ingin bicara lebih dalam, film Fantasista mengajarkan tentang strategi-strategi dalam sepak bola.

Sepak bola memang gila. Siapa pun pasti menyukainya, tidak terkecuali film-filmnya. Bahkan sejak dahulu, sepak bola sering diceritakan melalui komik.

Setelah sukses dari komik, tidak jarang pula diadaptasi menjadi sebuah komik. Paling dikenal tentu saja adalah Captain Tsubasa. Tidak hanya anak-anak, namun orang dewasa pun menyukai film anime sepak bola yang satu ini.

Namun, Captain Tsubasa bukanlah satu-satunya. Apalagi buat kamu yang mencari film-film pilihan menjelang libur lebaran nanti. Buat penggemar anime atau sekadar mencari hiburan, BookMyShow punya rekomendasi film anime sepak bola pilihan.

Berikut tujuh cerita anime sepak bola yang wajib kamu nonton selain Captain Tsubasa.

Seth Rogen sebagai Bebop

Bebop merupakan babi hutan mutan. Di cerita asli

, dia merupakan anak buah Shredder. Di film ini, karena Shredder belum diperkenalkan, dia tetap menjadi antagonis minor dengan menjadi anak buah Superfly. Dia teman dekat Rocksteady.

Ayo Edebiri sebagai April O’Neil

, April adalah cewek muda berusia 20-an yang berprofesi sebagai reporter Channel 6. Tapi, di film ini, April digambarkan sebagai cewek remaja. Dia masih duduk di bangku SMA dan berusaha menjadi seorang jurnalis. Dia membantu Kura-Kura Ninja untuk melumpuhkan Superfly.

Waralaba Teenage Mutant Ninja Turtles

TMNT bermula dari komik dengan judul yang sama karya Kevin Eastman dan Peter Laird yang terbit pada 1983–1986. Komik ini memiliki empat karakter utama kura-kura mutan remaja dengan masing-masing topeng berwarna. Mereka belajar ilmu bela diri dan menjadi ninja dari Sensei (Master) Splinter.

Komik TMNT dengan cepat menjadi populer dan dijadikan waralaba untuk semua jenis produksi, dilansir dari situs komunitas penggemar Turtlepedia. Karakternya dijadikan mainan yang laris manis pada 1987. Nintendo kemudian membuatkan video game untuk TMNT pada 1989 dan berhasil mendulang kesuksesan yang sama seperti mainannya.

Film animasi pertama TMNT dibuat pada 1990 dengan judul yang sama, mengikuti alur pada komik originalnya. Kemudian film kedua TMNT II: The Secret of the Ooze dirilis pada 1991. Film ketiga dirilis sebagai TMNT III pada 1993.

Untuk film keempat, judulnya disederhanakan menjadi hanya singkatan TMNT. Film ini tayang pada 2007, kali ini sudah menggunakan bantuan komputer untuk animasinya. Film kelima yang dirilis pada 2014 kembali hanya menggunakan judul Teenage Mutant Ninja Turtles. Sekuelnya dirilis pada 2016 dengan judul TMNT: Out of the Shadow.

Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutant Mayhem menampilkan sederet karakter yang sudah dikenal penggemar Kura-Kura Ninja sekaligus memperkenalkan karakter baru. (Foto: NY Post)

menampilkan sederet karakter yang sudah dikenal penggemar properti ini. Tapi, cara perkenalan mereka di film itu cukup menarik dan relatable bagi penggemar baru. Selain itu, ada sejumlah karakter baru di film ini.

mengisahkan tentang empat kura-kura mutan remaja yang berkeliaran di New York di malam hari. Suatu hari, mereka bertekad melumpuhkan seorang penjahat super, Superfly, yang ternyata adalah mutan seperti mereka. Bersama April O’Neil, Leonardo dkk harus menghentikan usaha Superfly memusnahkan manusia.

Meski tidak menampilkan penjahat khas

, film ini tetap seru. Superfly memberikan hiburan dan kengerian tersendiri di film ini. Sementara, karakter lain pun tak kalah bisa bikin ngakak. Siapa saja karakter yang tampil di

? Simak daftarnya berikut!

Aoki Densetsu Shoot! (Shoot!)

Anime Aoki Densetsu Shoot! bisa jadi pilihan pertama. Komiknya populer di tahun 2000-an awal. Cerita anime yang satu ini mengisahkan tiga sahabat yang sudah bermain sepak bola sejak masa kecil mereka.

Toshi, Kenji, dan Kazuhiro adalah tiga sahabat yang selalu bermain sepak bola sejak masih kecil. Ketika SMA, ketiganya kembali bersama, dan kemudian bergabung dengan klub sepak bola SMA Kakegawa.

Ketiganya vercita-cita menjadi peseoak bola hebat di masa depan. Dibantu oleh legenda klub seperti Kubo, Kamiya, dan beberapa teman seangkatan seperti Nitta dan Sasaki SMA Kakegawa kemudian berhadapan dengan sekola-sekolah lain.

Toshi di posisi penyerang, Kazuhiro di gelandang dan Kenji di posisi kiper menjadi tokoh sentral dalam ceritanya. Tidak lupa ada banyak adegan-adegan anime lucu khas Jepang dan cerita romantis selama film anime ini.

Satu lagi, Aoki Densetsu Shoot pernah tayang dan digemari pleh penggemar anime Indonesia saat itu.

Shamon Brown Jr. sebagai Michelangelo

Michelangelo sering dianggap si bungsu dari empat kura-kura ini dengan penutup mata berwarna kuning. Tubuhnya paling kecil dan paling konyol. Dia sangat suka pizza dengan pepperoni. Michelangelo sangat lincah dan dia bersenjatakan sepasang nunchuck.

Brady Noon sebagai Raphael

Raphael berbadan besar. Dia juga gampang marah dan tersulut. Warna merah yang dia pilih sudah melambangkan sifatnya yang mudah meledak dan penuh semangat. Kura-kura mutan ini sangat kuat dan bersenjatakan trisula.